Category Archives: PLC

Dasar PLC untuk teknisi

Pengetahuan Dasar HMI Weintek : Membuat form login User akses

[draft]

Pengetahuan Dasar HMI Weintek : Membuat form login User akses

Berikut tahapan membuat user akses pada HMI Weintek menggunakan EasyBuilderPro

1. klik edit->system parameter setting->klik tab security ->pilih enhanced mode ->isi user pasword -> check list misal class A

2. buat form login berisi :

2 object input ascii untuk input user , input password ,
2 object tombol set word untuk login dan logout
1 object tombol function key untuk closed.

formUserdPaswordHMI
2.1 set property object input ascii untuk user name :
-klik object ascii untuk input user name yg ada di form
-klik tab general->klik read adress -> centang use define tag dan pilih device type UAC user name

-klik tab data entry -> pilih property keypad : ascii small

2.2 set property object input ascii untuk pasword :
klik object ascii untuk input pasword yg ada di form
-klik tab general->klik read adress -> centang use define tag dan pilih device type UAC password
-klik tab data entry -> pilih property keypad : ascii small

2.3 Membuat tombol login
klik menu object -> button-> set word -> pd tab general
-isi attribut value : 1
-klik setting -> centang user define tag dan pilih device type : UAC command
-klik tab label -> centang use label -> isi content : Login

2.3 Membuat tombol logout
klik menu object -> button-> set word -> pd tab general
-isi attribut value : 3
-klik setting -> centang user define tag dan pilih device type : UAC command
-klik tab label -> centang use label -> isi content : Logout

2.4 membuat tombol closed

-buat object button ->function key -> pilih closed windows

fuctionkeyclosed

3. pada tombol yg akan diproteksi
klik tab security -> pilih class A ( sesuai pilihan pada point no 1 )

Source :

Manual HMI Weintek

Modul Training PLC – HMI www.mitrafay.com

Posted in PLC

Comments Off on Pengetahuan Dasar HMI Weintek : Membuat form login User akses

Pengetahuan Dasar PLC-2: Hardware PLC

Dec 24

Posted by pccontrol

Bagian Bagian Hardware PLC

hardwarePLC

Gambar system PLC

Gambar PLC

inside PLC

Gambar 3 Bagian utama hardware PLC : CPU , I/O dan Power suply

modul input output

Gambar Modul I/O yg terdiri dari modul Input dan Modul Output

Rangkaian modul input dengan optiic isolation(optocoupler)

rangkaian modul Output

Posted in Daftar isi, PLC

Pengetahuan Dasar Serial Komunikasi Host Link dgn C Mode PLC Omron

Mar 4

Posted by pccontrol

Artikel ini adalah lanjutan dari https://pccontrol.wordpress.com/2015/02/26/komunikasi-serial-pada-plc-omron-type-cp1e/

Komunikasi Host link bisa digunakan untuk menghubungkanPC dgn 1 PLC (1:1) menggunakan RS232 atau lebih (1:N) menggunakan RS485 atau RS422.

komunikasi host link 1:1

Komunikasi host link 1:N menggunakan rs485

pada 1:N 1 PC bisa dihubungkan dgn 32 PLC dengan alamat /unit number mulai dari 0-31.

Artikel ini membahas komunikasi PC dengan PLC menggunakan perintah C-Mode via mode Host Link.

• @: Harus ditambahkan pada awal perintah.
• Unit number: bernilai BCD 0-31 untuk setiap unit host Link.
• Header code: kode perintah ditentukan dgn dua karakter.
• Teks: Set parameter sesuai dengan kode perintah.
• FCS: Hitung 2 karakter FCS di host komputer. Untuk rincian menghitung FCS, lihat dibagian perhitngan FCS dibawah.
• Terminator: Tanda “*” dan CR (CHR $ (13)) dua karakter untuk menunjukkan
akhir perintah

• @: Harus ditambahkan pada awal frame respon.
• Unit number: bernilai BCD 0-31 untuk setiap unit host Link.
• Header code: Kode perintah yang diterima dikembalikan.
• End code: Hasil eksekusi perintah (status, kesalahan, dll) .
• Teks: hanya jika ada perintah membaca data memori.
• FCS: FCS 2 karakter , untuk cek kesalahan
• Terminator: Dua karakter yang menunjukkan akhir perintah.

Perhitungan Nilai FCS

Pada saat menerima frame respon dari PLC , Komputer menghitung FCS untuk setiap frame yg diterima dan membandingkannya dengan FCS yg terdapat diframe respon. FCS adalah akumulasi nilai operasi digital EX-OR atau EOR .

Symbol dan Tabel EOR

catatan
FCS adalah nilai 8-bit diubah menjadi dua karakter ASCII. 8-bit Nilai adalah hasil dari sebuah akumulasi eksklusif OR berurutan yg dilakukan untuk setiap karakter dalam transmisi, dari karakter pertama sampai karakter terakhir dalam frame.

Data non-ASCII mungkin kadang-kadang dikirim dalam data teks. Jika panjang data 7 bit, bit paling kiri dari masing-masing karakter di “masked” sebelum FCS dihitung.

Contoh

Membaca Area memory CIO (kode :RR, lihat tabel diatas ) : Membaca isi jumlah tertentu CIO words dimulai dari word yg ditentukan.

Kode program pengiriman frame perintah dalam VB net kira2 seperti ini:

frame_perintah = “@” & alamat_unit & Command_Header & alamat_awal_word & jumlah_word & nilai_FCS & “*” & vbCr

SerialPort.write(frame_perintah)

alamat unit dalam bentuk bcd

refernsi:

-Omron Communications Commands Reference Manual

–http://www.codeproject.com/Articles/189159/Omron-PLC-Serial-Interface#xx4094038xx

Posted in PLC

1 Comment

Pengetahuan Dasar Protokol FINS pada Komunikasi Serial PLC Omron

Mar 1

Posted by pccontrol

Perintah perintah FINS membentuk sistem perintah/command untuk pertukaran data di berbagai jaringan OMRON . Mereka digunakan untuk berbagai operasi kontrol, seperti seperti mengirim dan menerima data, mengubah modus operasi, melaksanakan operasi set dan reset , melakukan operasi file, dan sebagainya. Perintah perintah FINS bebas berkomunikasi dengan Unit di berbagai jaringan dan CPU Rak dengan hanya menentukan node jaringan dan unit. Perintah FINS memiliki fitur sebagai berikut:

1. FINS didefinisikan dalam tingkat aplikasi dan tidak bergantung pada tingkat yang lebih rendah (yaitu, tingkat fisik dan data link). Hal ini memungkinkan FINS digunakan diberbagai jaringan dan CPU bus. Secara khusus, FINS dapat digunakan pada Ethernet, Controller Link, dan jaringan Host link , dan antara Unit CPU PLC dan Unit CPU Bus.
Catatan : perintah FINS dapat dikirim dengan header UDP / IP saat menggunakan Ethernet dan dengan Host Link command header ketika menggunakan host Link.
2. FINS dapat digunakan untuk mengakses berbagai macam perangkat selain Unit CPU PLC. Perangkat seperti Unit CPU, CPU Bus Unit, board PC dan Inner Board dapat diidentifikasi dan ditentukan oleh alamat unit mereka .

3. FINS mendukung operasi relay jaringan , sehingga mereka bisa melalui hirarki jaringan untuk mengakses perangkat hingga beberapa tingkat jaringan,termasuk jaringan lokal) tergantung typenya (CP1E hingga 3 tingkat jaringan).

Jenis FINS Command

Pada dasarnya ada dua jenis FINS commands: Mereka ditujukan kepada unit CPU dan mereka ditujukan kepada unit CPU Bus. Di antara FINS commands untuk unit CPU, ada perintah yang ditujukan kepada berbagai model unit CPU
, seperti Unit CPU CS / CJ / CP-seri, NSJ Controller, unit CPU CV-series ,unit CPU C200HX / HG / HE , dan sebagainya.

Sistem kode dasar punya spesifikasi yang sama, tetapi rinciannya bervariasi menurut CPU Unit tersebut.Di antara FINS command untuk CPU Bus Units ada perintah/command yang ditujukan untuk Unit Controller Link, untuk unit DeviceNet Master , untuk unit Ethernet , dan sebagainya.

Unit CPU dapat menerima FINS commands dari PLC atau komputer pada jaringan lain atau dari komputer host yg terhubung langsung ke jaringan lokal.

Using FINS Commands

1. FINS command dikirim dari PLC atau komputer pada jaringan lain ditransmisikan ke Unit CPU dari Backplane dari Rack CPU, melalui unit Komunikasi (Unit Link Controller, Ethernet Unit, dll)
2. FINS commands dikirim dari komputer host ke Unit CPU akan dikirim dengan kode header dan terminator Host link (seperti dalam komunikasi mode Host link).

Perintah FINS tersedia untuk Unit CPU jatuh ke dalam kategori-kategori berikut. (Lihat operasi relatif manual untuk perintah FINS ditujukan kepada Unit lain dan Dewan.)
• membaca dan menulis I / O area memori
• membaca dan menulis daerah Parameter
• membaca dan menulis daerah Program
• perubahan mode operasi
• membaca konfigurasi mesin
• membaca CPU unit Status
• akses data Waktu
• membaca dan kliring Pesan
• akuisisi hak akses dan pelepasan
• Kesalahan log membaca dan kliring
• Pengoperasian file
• set Paksa / ulang

Menerbitkan dan menggunakan command apapun (instruksi CMND (490))

Prosedur untuk eksekusi oleh instruksi CMND dijelaskan di bawah ini.
1. Simpan format perintah dari perintah FINS (yaitu, data perintah) di daerah memori I / O, seperti area DM.
2. Dengan cara yang sama, menyimpan data kontrol (jumlah byte transmisi data, alamat tujuan, dll) di daerah memori I / O, seperti area DM.
3. Tentukan S (command word pertama ), D (response word pertama), dan C (control word pertama) untuk CMND (490) operand, dan mengeksekusi instruksi.
4. Ketika response FINS dikembalikan dari node tujuan (Unit CPU), data akan disimpan sesuai dengan format response dimulai pada response word pertama.

FINS commands dan respon ditangani sebagai data biner, dan data dikirim dan diterima dalam format biner. (Host link pada dasarnya dalam ASCII.)

Frame Command and Response

Dengan komunikasi Hostlink, bingkai FINS command dengan HostLinkheader dan terminator dikirim dari komputer host ke Unit CPU. Format kerangka dasar yang ditunjukkan di bawah ini.

Catatan :

komunikasi Hostlink menangani data ASCII, sehingga data yang dikirim dan diterima di ASCII. Untuk itu, FINScommand dan respon frame juga harus dikirim dan diterima dalam ASCII ketika mereka ditangani dengan menggunakan host link komunikasi

Frame FINS Command and Response

Jika data dari kode perintah seterusnya diatur dalam word ditentukan oleh S ketika perintah FINS dikirim melalui CMND (490), header FINS akan dihasilkan secara otomatis dan melekat, dan frame perintah FINS akan dikirim.
Ketika frame respon FINS diterima, header FINS akan data secara otomatis dihapus dan respon dari kode perintah
seterusnya akan disimpan sebagaimana ditentukan dalam word tertentu dengan operan D. Ketika perintah FINS dikirim oleh host link , header ditambahkan sebelum frame FINS, dan FCS dan terminator ditambahkan setelah itu.

item Individual pada frame Command/Response

ICF
ICF (Information Kontrol Field) dikonfigurasi seperti yang ditunjukkan berikut ini

Catatan Set bit 01-05 ke 0 ketika mengirimkan perintah FINS. Jangan mengakses
bit saat menerima respon FINS.
RSV
RSV (Reserved) selalu 00 hex. Bit ini digunakan oleh sistem. tidak
mengaksesnya di respon.
GCT
Ketika berkomunikasi di hingga 8 lapisan jaringan dengan CPU unit dengan Unit versi 2.0 atau yang lebih baru, mengatur GCT (Gateway Count: Jumlah Jembatan yg di lewati) ke 07 hex saat mengirim perintah FINS. Jika tidak, mengatur GCT
untuk 02 hex (lihat catatan) saat mengirim. Ketika menerima respon FINS, GCT adalah dikurangi satu untuk setiap jembatan (network) yang melewati dan menghasilkan nilai yang diterima. Nilai ini digunakan sistem; tidak mengaksesnya.

DNA
Alamat jaringan tujuan. Tentukan dalam kisaran berikut (hex).
00: Jaringan Lokal
01 sampai 7F: alamat jaringan remote (desimal: 1-127)
DA1
Alamat node tujuan. Tentukan dalam kisaran berikut (hex).
00: Komunikasi internal di PLC lokal
01-20: Alamat Node dalam Controller Link Network (1-32 desimal)
01 ke FE: Ethernet (1-254 desimal,
untuk Unit Ethernet dengan nomor model yang berakhir di ETN21)
FF: transmisi Broadcast
DA2
Alamat Unit tujuan. Tentukan dalam kisaran berikut (hex).
00: CPU Satuan
FE: Link Unit Pengendali atau Ethernet Satuan terhubung ke jaringan
10 sampai 1F: CPU Bus Satuan
E1: Dewan batin
SNA
Alamat jaringan sumber. Tentukan dalam kisaran berikut (hex).
00: Jaringan Lokal
01 sampai 7F: Remote jaringan (1-127 desimal)

SA1
Alamat node sumber. Tentukan dalam kisaran berikut (hex).
00: Komunikasi internal di PLC
01-20: Alamat Node dalam Controller Link Network (1-32 desimal)
01 ke FE: Ethernet (1-254 desimal,
untuk Unit Ethernet dengan nomor model yang berakhir di ETN21)
SA2
Alamat unit sumber. Tentukan dalam kisaran berikut (hex).
00: CPU Satuan
10 sampai 1F: CPU Bus Satuan
SID
ID layanan. Digunakan untuk mengidentifikasi proses menghasilkan transmisi. mengatur
SID ke nomor antara 00 dan FF

Settings untuk pengiriman FINS Commands

Note 1. Atur ini sebagai operan ketika menjalankan CMND (490).
2. Jangan mengatur jumlah xgateway saat menggunakan CMND (490).

Format FINS Command dan Response

Catatan: kode perintah adalah kode 2-byte yang mengekspresikan isi perintah (lihat pd table FINS command).
Perintah FINS harus dimulai dengan 2-byte kode perintah. Jika ada
juga teks, itu akan ditambahkan setelah kode perintah.

Frame Data berikut akan membaca 10 words mulai dari D00010.

Contoh complete sebuah FINS pada Frame Host link

Referensi:

http://www.codeproject.com/Tips/878194/OMRON-PLC-TCP-Interface contoh aplikasi

– Sysmac CS/CJ/CP Communications Commands REFERENCE MANUAL

Posted in PLC

2 Comments

Komunikasi serial pada PLC Omron type CP1E

Feb 26

Posted by pccontrol

Salah satu cara komunikasi antara PC dan PLC adalah komunikasi serial melalui built in port rs232 atau rs485 yg ada di PLC. Beberapa Contoh Type PLC Omron CP1E yg mempunyai port komunikasi antara lain

-CP1E N14/20 mempunyai built in serial port rs232

-CP1E N30S1 atau N40S1 mempunyai built in serial port RS232 dan RS485

Ada beberapa mode komunikasi yg disediakan antara PLC dengan device lain ( PC, HMI, PLC lainnya dll) antara lain :

1. NT link (digunakan pada komunikasi PLC dengan HMI).

2. Non-Protokol / RS232-C (digunakan pada komunikasi PLC dengan general device spt barcode,printer ).

3. Host Link ( digunakan pada komunikasi PLC dengan Komputer dan HMI).

4. Modbus RTU simple Master (digunakan pada komunikasi PLC dengan alat lain spt inverter, servo ,PLC sebagai master).

5. Serial PLC Link/ PC Link (komunikasi PLC dgn PLC lainnya)

Gambar 1. berbagai bentuk Komunikasi Serial Omron CP1E

Mode tsb bisa dilihat di software CX-programmer pada menu PLC->setting

Memory Data PLC dapat dibaca atau ditulis melalui komputer. komputer mengirimkan C Mode command atau FINS command ke CPU untuk membaca / menulis lokasi memori, mengubah mode operasi, atau untuk memaksa-set / reset bit PLC.

Perbedaan C Mode command dan FINS command

Command C-mode
Perintah C-mode yang khusus untuk komunikasi host link . Perintah C-mode dikeluarkan oleh komputer dan dikirim ke Unit CPU. Perangkat yang dapat dihubungkan untuk komunikasi serial adalah Unit CPU, Unit Komunikasi Serial, dan Komunikasi Serial board.

Perintah C-mode hanya dapat ditujukan kepada CPU Unit PLC , dan Command-C tidak dapat digunakan untuk berkomunikai dgn PLC di luar jaringan lokal. Mereka tidak dapat digunakan untuk fungsi-fungsi seperti operasi file.

Perintah FINS /FINS command
Perintah FINS adalah layanan komunikasi perintah pesan. FINS tidak bergantung pada jalur transmisi tertentu. Mereka dapat digunakan untuk komunikasi pada berbagai jaringan (Controller Link, Ethernet, dll) dan untuk serial komunikasi Host Link. FINS command dapat dikeluarkan dari Unit CPU, Unit I / O khusus, atau komputer , dan mereka juga dapat dikirim ke salah satu device tsb. spesifik perintah yang dapat dikirim tergantung pada tujuan.

Catatan :

Ketika sumber perintah adalah Unit CPU PLC, perintah FINS dikirim melalui CMND (490) / SEND (090) / recv (098).

Ketika FINS dikirim dari komputer, perintah FINS dikeluarkan menggunakan host link protokol.

Pembahasan selanjutnya anda bisa lihat pada link dibawah ini

– FINS command

https://pccontrol.wordpress.com/2015/03/01/pengetahuan-dasar-protokol-fins-pada-komunikasi-serial-plc-omron/

– C Mode Command via Host Link : https://pccontrol.wordpress.com/2015/03/04/pengetahuan-dasar-serial-komunikasi-host-link-plc-omron/

contoh program VB untuk komunikasi dgn PLC Omron

https://www.codeproject.com/Articles/189159/Omron-PLC-Serial-Interface

Posted in PLC

2 Comments